Coret 03

Posted by Fursan Allail On 17:03 | No comments
#Berlayarlah Menuju Pantai Harapan

Kamu adalah perahu kokoh yang sanggup menahan beban, terbuat dari kayu terbaik, dengan layar gagah menentang angin. Kesejatianmu adalah berlayar mengarungi samudera, menembus badai dan menemukan pantai harapan.

Sehebat apapun perahu diciptakan, tak ada gunanya bila hanya tertambat di dermaga. Dermaga adalah masa lalumu. Tali penambat itu adalah ketakutan dan penyesalanmu. Jangan buang percuma seluruh daya kekuatan yang dianugerahkan padamu. Jangan biarkan masa lalu menambatmu disitu. Lepaskan dirimu dari ketakutan dan penyesalan. Berlayarlah. Bekerjalah.

Yang memisahkan perahu dengan pantai harapan adalah topan badai, gelombang dan batu karang. Yang memisahkanmu dengan keberhasilan adalah masalah yang menantang. Disitulah tanda kesejatian teruji. Hakikatnya perahu adalah berlayar menembus segala rintangan. Hakikat dirimu adalah berkarya menemukan kebahagiaan.

#Good Luck To Ridho Tri Putranto 
(060113)
Setiap tetes air yang keluar dari mata air tahu, mereka mengalir menuju ke laut.
Meski harus melalui anak sungai, selokan, kali keruh, danau dan muara, mereka yakin perjalanan mereka bukan tanpa tujuan.

Bahkan ketika menunggu di samudera, setiap tetes air tahu, suatu saat panas dan angin akan membawa mereka ke pucuk-pucuk gunung. Menjadi awan dan menurunkan hujan. Sebagian menyuburkan rerumputan, sebagian tertampung dalam sumur-sumur, sebagian lagi kembali ke laut.

Adakah sesuatu yang sia-sia dari setiap tetes air yang kamu temui di selokan rumahmu?

#Edisi Sihir Hati
(060113)
자신의 재산을 가지고 거의 부유 한 명. 부는 그들에게 있습니다.

very few wealthy people who have their own wealth. Wealth has on them.

sedikit sekali orang kaya yang memiliki hartanya sendiri. Hartanya lah yang memiliki mereka.
(070113)

Pepatah kuno ini, tak pernah lekang bagaimana pun majunya sebuah perekonomian : " Kejujuran adalah mata uang yang laku dimana-mana."
Bawalah sekeping kejujuran dalam saku anda, itu melebihi mahkota raja-diraja sekalipun.

#Edisi Sihir Hati

(070113)



Kehidupan ini seharga dengan orang yang dapat menghidupkan setiap detik darinya.

#Edisi Sihir Hati
(070113)
#Kisah Seekor Belalang

Seekor Belalang telah lama terkurung dalam sebuah kotak. Suatu hari ia berhasil keluar dari kotak yang mengurungnya tersebut. Dengan gembira, ia melompat-lompat menikmati kebebasannya. Diperjalanan ia bertemu dengan seekor Belalang lain. Namun ia keheranan, mengapa belalang itu bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh darinya.

Dengan penasaran ia menghampiri belalang itu, dan bertanya," Mengapa kau bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh, padahal kita tidak jauh berbeda dari usia ataupun bentuk tubuh?"

Belalang itu pun menjawabnya dengan pertanyaan," Dimanakah kau selama ini tinggal? Karena semua belalang yang hidup di alam bebas pasti bisa melakukan seperti yang aku lakukan." Saat itu si belalang baru tersadar, bahwa selama ini kotak itulah yang membuat lompatannya tidak sejauh dan setinggi belalang lain yang hidup di alam bebas.
(070113)
Mengapa seseorang ketika dalam keadaan marah cenderung berbicara dengan cara berteriak? Padahal lawan bicaranya justru berada disampingnya. Karena ketika kedua orang yang sedang dalam kondisi marah, jarak kedua hati mereka menjadi amat jauh, walau secara fisik mereka begitu dekat. Karena itu untuk mencapai jarak sedemikian itu mereka harus berteriak.

Sebaliknya, apa yang terjadi terhadap orang yang saling jatuh cinta? Mereka tak pernah berteriak, karena sehalus apapun pembicaraannya mereka akan tetap bisa mendengarkan. Karena hati mereka begitu dekat, hati mereka tak berjarak. Pada akhirnya sepatah kata pun tak perlu diucapkan.

Begitu pun ketika anda telah mencintai-Nya sepenuh hati, anda tak perlu menggunakan TOA masjid untuk berkomunikasi, karena hal tersebut malah akan mengganggu yang lain, cukup dengan mencintai Risalah-Nya, menggenggamnya dengan erat, tanpa pedulikan vonis sekitar.

#Edisi Sihir Hati
(080113)
Kamu dapat menusukkan pisau pada seseorang, lalu mencabut pisau itu. Tetapi tidak peduli berapa kali kamu minta maaf, luka itu akan tetap ada. Dan luka karena kata-kata adalah sama buruknya dengan luka fisik.

Sebagaimana dengan dosa, Allah memang Maha Pengampun, tapi bukan berarti kita boleh seenaknya melakukan dosa.

#Edisi Sadar Hati
(090113)
Sudahlah, tak ada satu pun tempat mengadu terbaik selain Tuhan. Dialah pemecah segala masalah. Saya punya kawan, asal tahu saja, di hadapan kami dia sangat ceria. Padahal kami tahu bahwa banyak sekali masalah yg menimpanya. Apa rahasianya?

Di hadapan kami memang dia tertawa, tersenyum, pandai sekali menyembunyikan sedihnya. Namun di sholatnya, dalam kesendirian dzikirnya, di sujudnya, tak jarang dia meneteskan air mata. Dia menyadari, hampir tak ada gunanya menebar sedih. Hanya energi negatif yg akan menyebar.

Menangis di hadapan Allah, oh, betapa nikmatnya. Dan tahukah kita, bahwa salah satu mata yg akan dilindungi dari api neraka adalah mata yg setiap saat menangis di hadapan Allah. Maka mengadulah di tempat yg tepat. Mengeluhlah di tempat yg tepat.

Saya rasa, facebook bukan tempat yg tepat.

#A. Rifai R.
(090113)
Gratis Sepanjang Masa

Suatu sore, seorang anak menghampiri ibunya di dapur sembari menyerahkan selembar kertas. Setelah mengeringkan tangannya dengan celemek, sang ibu pun membaca tulisan itu, dan inilah isinya :

*untuk memotong rumput = 2 dinar
*untuk membersihkan kamar tidur minggu ini = 1 dinar
*untuk pergi ke toko disuruh ibu = 1/2 dinar
*untuk menjaga adik ketika ibu belanja = 1/2 dinar
*untuk membuang sampah = 1 dinar
*untuk nilai yang bagus = 3 dinar
*untuk membersihkan dan menyapu halaman = 1/2 dinar
Jadi jumlah utang ibu adalah 8 1/2 dinar

Sang ibu memandangi anaknya dengan penuh harap. Berbagai kenangan terlintas dalam benak sang ibu. Lalu ia mengambil pulpen dan membalik kertasnya, dan inilah yang ia tuliskan :

*untuk sembilan bulan ibu mengandung kamu = gratis
*untuk semua malam ibu menemani kamu = gratis
*untuk mengobati dan mendoakan kamu = gratis
*untuk semua saat susah dalam mengurus kamu = gratis
*untuk semua makanan, mainan, pakaian = gratis

Anakku, dan kalau kamu menjumlahkan semuanya, akan kau dapati bahwa harga cinta ibu adalah GRATIS.

Seusai membaca apa yang ditulis ibunya, sang anak pun berlinang air mata dan menatap wajah ibunya seraya berkata," Bu, aku sayang sekali sama ibu."
Kemudian ia mengambil pulpen, dan menulis sebuah kata dengan huruf2 besar :
___ LUNAS ___

#Edisi Tafakur Hati
(100113)
Hilang satu peluang, maka muncul peluang-peluang yang lain, meski dalam wujud yang berbeda namun dalam kaidah dan koridor yang sama. Itulah buah dari kepakan sepasang sayap sabar dan syukur.

Alhamdulillah..never give up so easily - Dae jang geum
(100113)
Kalau kamu mencintai seseorang dengan tulus, ukuran ketulusan dan kesejatian cintamu adalah apa yang kamu berikan kepadanya, untuk membuat kehidupannya menjadi lebih baik.

Maka kamu adalah air. Maka kamu adalah matahari. Ia tumbuh dan berkembang dari siraman airmu. Ia besar dan berbuah dari siraman cahayamu.

Para pecinta sejati tidak suka berjanji. Tapi begitu mereka memutuskan untuk mencintai seseorang, mereka segera membuat rencana memberi. Setelah itu mereka bekerja dalam diam dan sunyi, untuk mewujudkan rencana-rencana mereka.

Setiap satu rencana memberi terealisasi, setiap itu pula satu bibit cinta muncul bersemi di hati orang yang dicintai. Janji menerbitkan harapan, tetapi pemberian melahirkan kepercayaan.

#Bongkar-bongkar catatan lama
(101013)

0 komentar:

Post a Comment